Ketika seorang trader masuk kedalam pasar
forex dengan maksud ingin melindungi posisi yang ada saat ini ataupun ingin
mengantisipasi sebuah pergerakan yang sudah tidak diinginkan dalam pasar forex,
mereka dapat dikatakan telah memasuki hedging forex (hedging).
Dengan memanfaatkan hedging
secara benar, maka seorang trader yang melakukan open posisi buy pada
mata uang asing dapat melindungi dari resiko downside, sedangkan trader
yang melakukan open posisi sell pasangan mata uang asing, dapat melindungi
terhadap risiko yang terbalik.
Metode yang utama
dari hadging dalam forex ialah seorang trader ritel yang melalui kontrak Spot
dan pilihan mata uang asing.
Kontrak spot tersebut pada
dasarnya ialah merupakan sebuah jenis perdagangan reguler yang dibuat oleh
forex trader. Karena kontrak spot memiliki tanggal pengiriman jangka pendek
(dua hari), maka bukanlah hedging yang paling efektif. Kontrak spot reguler
biasanya menjadi alasan bahwa hedging diperlukan daripada digunakan sebagai
hedging itu sendiri.
Pilihan mata uang asing bagaimanapun juga salah satu metode hedging yang paling populer. Seperti pada pilihan jenis lain seperti sekuritas, pilihan mata uang asing memberikan hak kepada trader, namun bukan sebuah obligasi, untuk membeli atau menjual pasangan mata uang dengan nilai tukar tertentu pada beberapa waktu di masa depan. Strategi opsi reguler dapat digunakan, seperti long straddles, long strangles dan bull atau bear spreads, untuk membatasi potensi kerugian dari perdagangan yang diberikan.
Strategi Hedging
Pada sebuah strategi hedging dikembangkan dalam empat bagian :
1. Menganalisa risiko
Trader harus dapat
mengidentifikasi jenis risiko yang telah dia ambil baik dalam posisi yang
sekarang atau yang akan dijalaninya. Dari sana, mengidentifikasi implikasi apa
saat mengambil resiko untuk tidak hedging, dan menentukan risiko yang tinggi
atau rendah di pasar mata uang forex saat ini.
2. Menentukan toleransi risiko
Pada langkah ini, Broker menggunakan tingkat
toleransi risiko mereka sendiri, untuk menentukan berapa banyak risiko posisi
yang telah diambil agar perlu dihedging. Perdagangan tidak akan pernah memiliki
risiko nol; terserah kepada trader untuk menentukan tingkat risiko yang mereka
bersedia ambil, dan banyak dari mereka bersedia membayar untuk
menghilangkan resiko berlebihan.
3. Menentukan strategi forex
hedging
Jika menggunakan pilihan mata
uang asing untuk mengurangi risiko hedging dalam perdagangan mata uang, seorang
trader harus menentukan strategi mana yang biasanya paling efektif untuk
digunakan.
4. Memantau Strategi
Dengan memastikan bahwa strategi
tersebut bekerja sebagaimana seharusnya, maka sebuah risiko akan tetap dapat
diminimalisir.
Jika ingin melihat mendapatkan artikel ini silahkan download disini
Atau kirimkan permintaan memlalui
email : jaenalnya@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar